Menurut laporan media di Italia, Juventus akan mengubah kesepakatan yang dicapai beberapa minggu lalu dengan Paulo Dybala, hal itu dapat membuat sang pemain memutuskan untuk meninggalkan klub dengan status bebas transfer di akhir musim.
Kontrak Dybala di Allianz Stadium akan berakhir pada Juni 2022. Sebelumnya, dilaporkan bahwa Juventus dan Dybala telah mencapai kata sepakat untuk perpanjangan kontrak dengan nilai € 10 juta per tahun hingga 2026.
Pemain Argentina itu akan mendapatkan gaji senilai € 8 juta plus tambahan € 2 juta per musim.
Agen sang pemain, Jorge Antun, telah melakukan perjalanan beberapa kali ke Turin tetapi gagal untuk menandatangani kesepakatan baru.
Awalnya karena masalah birokrasi, terutama terkait status Antun di daftar agen FIGC.
Kini, menurut La Gazzetta dello Sport, ada masalah baru. Juventus berencana untuk mengubah ketentuan perjanjian dengan pemain, terutama karena masalah fisiknya.
La Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa Juventus akan meminta Dybala untuk menurunkan gajinya dan menaikkan bonus. Atau, menandatangani kontrak dengan durasi yang lebih singkat, kontrak tiga tahun bukan kontrak lima tahun.
Gazzetta dan Corriere dello Sport melaporkan bahwa, bagaimanapun, pemain berusia 28 tahun itu tidak akan menandatangani kontrak baru sebelum Februari.
Oleh sebab itu, sang pemain akan bebas melakukan pembicaraan dengan klub lain mulai awal Januari menjelang kemungkinan bebas transfer di akhir musim.